Dear Bunda,

Saat batuk Si Kecil tak kunjung sembuh, Bunda sering was-was dibuatnya. Pergi ke dokter menjadi salah satu pilihan untuk mengatasi batuk Si Kecil. Padahal tahukah Bunda? Semua penyakit akibat virus sebenarnya bisa disembuhkan tanpa obat dokter lho.

Beberapa dokter diketahui sering memberikan resep antibiotik untuk anak-anak yang sakit meski sakitnya hanya batuk pilek saja. Padahal umumnya infeksi seperti demam, flu, batuk pilek, radang tenggorokan, diare dan beberapa penyakit infeksi telinga disebabkan oleh virus sehingga tidak mempan jika diberikan antibiotik. Ini karena antibiotik tidak membunuh virus, tapi membunuh bakteri. Dan faktanya Bunda, batuk bukanlah sebuah penyakit, melainkan hanya gejala. Batuk ringan bisa menjadi jalan tenggorokan agar bersih dari iritasi. Virus dan alergi juga bisa menjadi penyebab batuk. Namun, bila batuk terjadi hingga sebulan bahkan dua bulan, maka perlu dilakukan observasi.

Nah, bila Si Kecil batuk, sebelum berpikir jauh untuk pergi ke dokter, bukalah lemari dapur Bunda, dan manfaatkan bahan-bahan di dapur berikut ini :

1. Madu

Madu sangat efektif untuk mengatasi masalah tenggorokan seperti batuk maupun radang tenggorokan. Menurut sebuah penelitian, madu lebih efektif mengatasi batuk daripada obat dekstrometorfan (DM). Para ilmuwan telah melaporkan bahwa madu mengandung beberapa bahan kimia alami seperti  protein, lemak, karbohidrat, serat, gula, mineral (kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, sodium dan zinc) dan vitamin (Vitamin C, B-2, B-3, B-6 dan Folat) (data USDA, 2016) yang memiliki fungsi antibakteri, anti-inflamasi, analgesik, penyembuhan luka, antikanker, dan antioksidan. Berikan Si Kecil madu yang dilarutkan dalam air hangat bisa ditambah dengan sedikit perasan lemon atau jeruk nipis. Madu juga dapat dimasukkan dalam segelas teh hangat yang dapat menghangatkan tenggorokan Si Kecil. Yuk kenali manfaat madu lebih jauh di artikel Kebaikan Madu untuk Bantu Atasi Batuk Anak.

2. Kencur

Kencur dapat digunakan sebagai obat herbal bagi Si Kecil untuk mengatasi batuk. Cara yang dilakukan adalah dengan menyiapkan 5 gram kencur yang telah dicuci bersih. Kemudian parutlah kencur tersebut dan kemudian tambahkan 2 sendok makan air putih yang sudah dimasak, aduklah sampai rata. Lalu saring ramuan tersebut, tambahkan juga madu sebanyak 1 sendok makan. Obat ini dapat diberikan sebanyak 2 sampai 3 kali sehari.

3. Probiotik

Probiotik adalah mikroorganisme yang dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Meski tidak dapat meredakan batuk langsung, prebiotik membantu untuk menyeimbangkan flora yang gastrointestinal (bakteri yang hidup di usus). Hal ini dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh. Bakteri Lactobacillus terbukti dapat mengurangi kemungkinan batuk atau pilek serta alergi. Probiotik dapat Bunda temukan dalam yogurt misalnya.

4. Jus nanas

Buah nanas selama ini justru dianggap pemicu batuk karena membuat gatal tenggorokan. Penelitian bromelain yakni nama enzim yang ditemukan hanya di batang dan buah nanas dapat membantu menekan batuk serta melonggarkan lendir di tenggorokan Si Kecil. Buatlah jus nanas segar untuk Si kecil ketika batuk. Tentunya kupas dan cuci nanas dahulu ya Bunda dengan air garam untuk menghilangkan lendirnya.

Segera bawa Si Kecil ke dokter apabila :

1. Lemas karena mengalami dehidrasi
2. Demam hingga 38 derajat celcius
3. Mata merah berair dan timbul kotoran mata (belekan).
4. Terdengar suara mengi saat bernafas, disertai keringat dingin.
5. Flu dan batuk tidak sembuh lebih dari 7 hari
6. Keluar dahak disertai darah.
7. Mengeluarkan dahak yang berbau tak sedap

Jangan lupa Bunda untuk selalu memberikan air minum yang cukup ditambah jus segar untuk Si kecil yang berfungsi mengencerkan dahaknya. Untuk mempertahankan nafsu makannya tetap terjaga, jangan lupa membuatkan menu makanan hangat dan mengandung kuah seperti sup. Pastikan juga Si Kecil mempunyai waktu istirahat yang cukup.

Sumber :

health.detik.com

www.healthline.co