Dear Bunda,
Ternyata Bunda, jika Bunda berhasil menjaga perilaku terhadap anak usia dini, dengan menganggapnya sebagai RAJA yang memiliki kerajaan bermain, maka hal tersebut akan berdampak baik pada perkembangan psikologisnya loh! Kok bisa?
Kami sering menyebutnya dengan istilah mukjizat yang akan muncul ketika Bunda berhasil mendidik Si Kecil pada usia 7 tahun pertamanya. Ini nih mukjizat yang dapat Bunda peroleh:
Memiliki lingkungan rumah yang tenang, bebas, dan adanya kesempatan untuk menjelajah rasa ingin tahunya, maka akan berpengaruh baik pada perkembangan otak Si Kecil. Rasa suka akan menyelimuti diri anak, sehingga jika Bunda selalu menghargai rasa suka Si Kecil ini tanpa adanya tekanan dan larangan, maka bakat Si Kecil pun akan nampak.
Tugas Bunda hanya mengarahkan bakat Si Kecil dengan cara yang benar dan dilakukan dengan melihat situasi serta kesiapan Si Kecil dalam menerimanya. Pengarahan dari Bunda yang tidak sesuai dengan situasi dan kondisinya justru akan membuat Si Kecil frustasi dengan adanya ketidaksesuaian antara keinginan Bunda dan kemauan anak.
Ketika Bunda berhasil menjadikan Si Kecil “raja” yang harus dilayani hingga usia 7 tahun pertamanya, maka perhatian Bunda tersebut akan menumbuhkan rasa percaya. Si Kecil akan merasa aman dan tenteram jika berada di dekat dengan Bunda. Sehingga akan berdampak pada masa 7 tahun keduanya, anak akan selalu menuruti perintah Bunda dan tidak punya kecenderungan untuk membangkang.
Pada masa 7 tahun keduanya, adalah masa dimana Si Kecil berada dalam masa ketaatan, biasanya masa tersebut paling banyak menimbulkan konflik hubungan antara Bunda dan Si Kecil.
Pada masa itu, anak sudah menginjak praremaja dan remaja. Ternyata, keberhasilan masa ketaatan ini sangatlah ditentukan dari keberhasilan hubungan Bunda dan Si Kecil pada masa 7 tahun pertamanya loh! Si Kecil akan senang mendengar nasihat Bunda, mengikuti saran-saran, dan menerima dengan lapang dada larangan yang masuk akal.
Pada hakikatnya, pondasi ketenangan anak masa praremaja, remaja, hingga dewasa, sebenarnya berasal dari kebebasan dan pengalaman yang ia peroleh selama masa 7 tahun pertamanya.
Jadi harapan saya nih Bunda, setiap orangtua akan mendapatkan 4 mukjizat ini saat Si Kecil melalui perkembangan usianya dari berbagai sisi. Saat ini, banyak banget anak yang tidak percaya kepada orangtuanya, sehingga memungkinkan terjadinya perselisihan, bahkan kekerasan antara anak dan orangtua. Miris banget kan ya Bunda :(
Jadi tidak ada salahnya ya Bunda menjadikan Si Kecil sebagai RAJA hingga ia berusia 7 tahun. Namun masih dalam ruang lingkup yang positif ya Bunda. Yuk Bunda selalu damping dan perlakukan Si Kecil dengan baik untuk masa depannya yang lebih baik ;)
Sumber: Chatib, M. 2012. Orangtuanya Manusia: Melejitkan Potensi dan Kecerdasan dengan Menghargai Fitrah Setiap Anak. Bandung: Kaifa.
Bunda, apa kabarmu hari ini? Aku harap Bunda selalu sehat dan bahagia. Aku tahu bahwa Bunda selalu menemani dan mendampingiku tanpa keluh kesah. Bunda, melihat wajah lelahmu ingin rasanya kusampaikan kata dalam hatiku. Sekarang, aku ingin berbicara denganmu. “Bunda, aku tidak tahu kapan engkau bangun. Namun, begitu aku beranjak dari tempat tidur sudah kulihat makanan terhidang di meja beserta bekal sekolahku”
SELENGKAPNYADear Bunda, Perkenalkan namaku Bunda Devi, Pada artikel sebelumnya, saya telah menjelaskan 9 jenis kecerdasan majemuk atau multiple intelligent menurut Howard Gardner, (Klik disini untuk membaca artikel 9 Jenis Kecerdasan), diantaranya cerdas alam (naturalis), cerdas gambar dan ruang (visual-spasial), cerdas gerak (kinestetik), cerdas eksistensial, cerdas matematis-logis (kognitif), cerdas bahasa (linguistic), cerdas musik (musikal), cerdas diri (intrapersonal), dan cerdas bergaul (interpersonal).
SELENGKAPNYAPemahaman tersebut memang bergantung pada sudut pandang mana Bunda memaknai arti kata bodoh ataupun cerdas. Kami menggunakan sudut pandang terbalik, seandainya Si Kecil memiliki hambatan dalam belajar, apa pun penyebabnya dan Si Kecil diberi label “bodoh”, maka kami akan mencari kondisi terbaik Si Kecil
SELENGKAPNYAMemperkenalkan Vitabumin, madu ikan gabus, persembahan terbaik PT. Aksamala Adi Andana untuk anak - anak Indonesia. Vitabumin diformulasikan khusus untuk membantu menjaga daya tahan tubuh Si Kecil demi tumbuh kembangnya secara optimal.
Inspirasi kami adalah cinta Bunda yang mengajarkan kami untuk terus mempersembahkan yang terbaik demi masa depan Si Kecil. Karenanya, Vitabumin kami persembahkan dengan sinergi kebaikan alam Indonesia.
Sebagai madu anak, Vitabumin diperkaya dengan ekstrak temulawak dan ekstrak ikan gabus. Perpaduan ketiganya menjadikan Vitabumin sebagai pendamping yang baik untuk tumbuh kembang si Kecil yang optimal.
BACA SELENGKAPNYA