“Anak susah makan” adalah masalah yang sering dihadapi oleh Bunda. Masalah serius ini bisa meliputi, anak makan dalam porsi kecil, anak pilih-pilih makanan, atau anak hanya mau makan makanan yang sama. Ada pula anak yang hanya mau makan dengan menu junk food seperti mie instant, nugget, keripik, dan makanan beku yang mengandung pengawet.

Kalau sudah begini, biasanya Bunda jadi galau, kalau tidak mau makan nanti anak tidak bisa tumbuh optimal, tapi kog ya makannya maunya ini ini terus?

Nah, yuk jadi cerdas  Bunda dan mencari jalan keluar yang lebih bijak dan solusi yang tepat untuk menangani masalah ini. Seperti yang dilansir dari theasianparent.com, berikut ini beberapa jurus jitu Bunda untuk atasi anak susah makan:

1. Atur waktu makan anak

Bunda perlu membiasakan anak untuk makan secara teratur, begitu juga dengan jadwal pemberian snack untuknya  tapi jangan asal beri snack ya Bunda, akan lebih baik jika Bunda buat resep camilan sehat sendiri hingga anak bisa mendapat asupan nutrisi yang baik.

Jadwal makan pada umumnya bagi seorang anak adalah 3 kali sehari dan 2 kali camilan sehat diantara waktu makan. Jika jadwal sudah tertaur maka anak tidak akan merasa lapar yang membuat ia mau meminta makanan atau jajanan yang tidak sehat.

2. Membuat variasi makanan

Sama seperti kita, anak akan bosan jika hanya makan itu-itu saja. Tugas Bunda adalah membuat variasi menu yang berbeda hingga ia bisa mencicipi lebih banyak rasa dan mendapatkan berbagai manfaat dari banyak makanan yang berbeda-beda. Usahakan tiada hari libur untuk membuat makanan sehat untuk anak.

3. Memberikan porsi kecil untuk menu baru

Ketika Bunda memperkenalkan menu baru pada anak, maka sajikan dalam porsi kecil terlebih dahulu. Biasakan anak pada rasa makanan tersebut. Karena anak belum terbiasa, maka dampingi dengan penyajian menu yang lainnya.

4. Ajak anak berpartisipasi di dapur

Untuk mengenalkan anak pada makanan, maka Bunda bisa mengajak anak turut berbelanja, untuk membeli makanan yang segar dan sehat, di pasar atau supermarket yang biasa Bunda kunjungi. Setelah itu, turut sertakan anak untuk membantu memasak di dapur. Dengan begitu, anak akan lebih kenal dengan makanan dan bagaimana memproses makanan yang sehat. Bukan hanya itu, hal ni mengajarkan anak untuk lebih menghargai makanan karena ia sendiri turut membuat makanan tersebut.

5. Menyajikan visual yang menarik

Anak  akan tetarik pada suatu yang unik, dan cantik. Oleh karena itu sajikan makanan yang menarik hingga anak mau mencicipinya terlebih dahulu. Kalau dari awal anak sudah tidak tertarik, maka akan semakin sulit bagi Bunda untuk memperkenalkan makanan tersebut pada anak.

Sumber:

id.theasianparent.com. “Anak Susah Makan, Bagaimana Mengatasinya?”. A. Maya TM