Dear Bunda,
Si Kecil mengalami kesulitan berkonsentrasi dalam belajar? Dan anehnya, hampir semua anak seperti itu! Kok bisa ya Bunda?
Hal tersebut bisa saja terjadi karena sebagian besar sekolah lebih sering mengaktifkan otak kiri, seperti matematika, fisika, kimia, akuntansi, dll. Anehnya, nilai yang baik pada pelajaran-pelajaran tersebut justru menjadi tolak ukur bahwa anak tersebut pandai. Di sisi lain, pelajaran seperti kesenian, bahasa, sosiologi, dll justru tidak begitu dipandang. Padahal nih Bunda, sebenarnya pelajaran tersebut justru dapat mengasah otak kanan Si Kecil loh!
Ketika otak kanan ini tidak dilibatkan dalam proses belajar, maka otak kanan akan menyibukkan diri dengan melamun, membuat kebisingan, mencorat-coret buku, menjahili temannya, atau bahkan berjalan. Sebenarnya kegiatan tersebut menunjukkan bahwa anak sedang bosan loh Bunda.
Terus gimana ya caranya biar otak kanan ini dapat terbebas dan berperan dalam proses belajar Si Kecil? Sebenarnya ada banyak cara loh Bunda, salah satunya dengan melakukan senam otak atau brain gym. Tapi, brain gyms itu apaan sih??
Brain gyms sebenarnya berasal dari salah satu cabang ilmu pengobatan ilmiah untuk mengaktifkan kerja otak secara maksimal. Menurut Paul E. Dennison, setiap rangsangan yang datang ke otak akan diteruskan ke dalam bentuk transmisi listrik, sehingga bagian otak akan bekerja secara simultan. Ketika anak melakukan brain gyms, maka proses transmisi informasi di antara sel-sel otak akan meningkat.
Brain gyms dapat meningatkan daya konsentrasi Si Kecil yang berkaitan dimensi focus. Nah, apabila otak depan dan otak belakang mengalami hambatan focus, maka anak akan sulit berkonsentrasi, sehingga akan sulit memahami materi pelajaran. Oleh karena itu, diperlukan gerakan yang dapat membantu mengoptimalkan kerja otak.
Dari brain gyms ini akan menghasilkan endorphin loh Bunda. Endorphin ini dapat membuat Si Kecil bersemangat dan konsentrasinya pun akan meningkat. Bagian otak yang menghasilkan endorphin ini berada di area otak yang terlibat dalam proses belajar dan mengingat. Berdasarkan hasil penelitian, ketika seseorang sedang mempelajari sesuatu, otak juga akan menghasilkan endorphin. Jadi gak aneh kan Bunda kenapa hal baru biasanya akan lebih mudah dipahami dan diingat ;)
Latihan brain gyms ini dapat dilakukan dimana saja loh Bunda, bisa di dalam atau di luar ruangan. Biasanya dilakukan selama 10-15 menit sekitar 2-3 kali sehari. Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, jadi brain gyms ini harus dilakukan secara rutin ya Bunda! ;)
Wah keren ya Bunda ternyata brain gyms ini, tapi caranya gimana ya? Gampang gak? Asik gak? Seru gak? Bunda bisa langsung praktekan brain gyms untuk Si Kecil dengan melihat panduan di postingan kami tentang "Latihan seru tingkatkan konsentrasi ala brain gyms". Yuk Bunda selalu berikan yang terbaik untuk Si Kecil ;)
Sumber: Kusuma, R. 2015. Setiap Anak Berhak Menjadi Jenius. Jakarta: Bestari.
Bunda, apa kabarmu hari ini? Aku harap Bunda selalu sehat dan bahagia. Aku tahu bahwa Bunda selalu menemani dan mendampingiku tanpa keluh kesah. Bunda, melihat wajah lelahmu ingin rasanya kusampaikan kata dalam hatiku. Sekarang, aku ingin berbicara denganmu. “Bunda, aku tidak tahu kapan engkau bangun. Namun, begitu aku beranjak dari tempat tidur sudah kulihat makanan terhidang di meja beserta bekal sekolahku”
SELENGKAPNYADear Bunda, Perkenalkan namaku Bunda Devi, Pada artikel sebelumnya, saya telah menjelaskan 9 jenis kecerdasan majemuk atau multiple intelligent menurut Howard Gardner, (Klik disini untuk membaca artikel 9 Jenis Kecerdasan), diantaranya cerdas alam (naturalis), cerdas gambar dan ruang (visual-spasial), cerdas gerak (kinestetik), cerdas eksistensial, cerdas matematis-logis (kognitif), cerdas bahasa (linguistic), cerdas musik (musikal), cerdas diri (intrapersonal), dan cerdas bergaul (interpersonal).
SELENGKAPNYAPemahaman tersebut memang bergantung pada sudut pandang mana Bunda memaknai arti kata bodoh ataupun cerdas. Kami menggunakan sudut pandang terbalik, seandainya Si Kecil memiliki hambatan dalam belajar, apa pun penyebabnya dan Si Kecil diberi label “bodoh”, maka kami akan mencari kondisi terbaik Si Kecil
SELENGKAPNYAMemperkenalkan Vitabumin, madu ikan gabus, persembahan terbaik PT. Aksamala Adi Andana untuk anak - anak Indonesia. Vitabumin diformulasikan khusus untuk membantu menjaga daya tahan tubuh Si Kecil demi tumbuh kembangnya secara optimal.
Inspirasi kami adalah cinta Bunda yang mengajarkan kami untuk terus mempersembahkan yang terbaik demi masa depan Si Kecil. Karenanya, Vitabumin kami persembahkan dengan sinergi kebaikan alam Indonesia.
Sebagai madu anak, Vitabumin diperkaya dengan ekstrak temulawak dan ekstrak ikan gabus. Perpaduan ketiganya menjadikan Vitabumin sebagai pendamping yang baik untuk tumbuh kembang si Kecil yang optimal.
BACA SELENGKAPNYA