Biasanya kalau anak suka mengoleksi barang, maka banyak Bunda yang suka ngomel. Banyak Bunda yang berpikir kalau apa yang dilakukan anak ini tidaklah penting, tidak bermanfaat, dan hanya menghamburkan uang. Padahal, ada lho keuntungan dari apa yang dilakukan Si Kecil ini.

6 hal ini akan dimiliki anak yang suka mengoleksi barang

• Menemukan identitas diri

Setiap anak memiliki minat yang berbeda-beda. Dengan mengoleksi benda tertentu, maka si kecil akan memperlihatkan kepada bunda dan orangtuanya bahwa ada hal yang ia amat sukai. Banyak kan Bunda kita temui anak perempuan yang mengoleksi berbie, dan boneka. Sedangkan anak laki-laki suka dengan mobil-mobilan hingga tiap saat meminta beli mainan baru.

Jika lingkungan mendukungnya, maka anak akan merasa di hargai keberadaannya. Selain itu, pada lingkungan seperti ini dapat mengembangkan rasa percaya diri si kecil.

• Kemampuan mengorganisasi

Kebanyakan anak yang mengoleksi sesuatu akan sukarela merawat dan menjaganya. Jadilah ia pandai dalam mengorganisir barang tersebut. Inilah salah satu kelebihan dari mengoleksi barang. Dia akan menghabiskan banyak waktu untuk mengatur penempatannya, bahkan memberi nama benda tersebut.

Dengan demikian, ketika tumbuh dewasa, anak tak akan jadi ceroboh dan akan telaten dalam merawat barang yang ia miliki.

• Meningkatkan kemampuan matematika

Beberapa barang yang dikoleksi Si Kecil bisa meningkatkan kemampuan matematikanya lho Bunda. Jadi, jangan meng-underestimate hobi Si Kecil ini. Mengumpulkan kartu-kartu bertema baseball, sepak bola, dan juga kartu bergambar, akan membantu anak dalam meningkatkan matematikanya. Si kecil akan termotivasi menyusun kartu tersebut hingga ia lebih akrab dengan angka dan matematika. Dalam menyusun kartu ini ia, akan menyusunnya sesuai dengan nomor, atau warna, atau ciri lainnya.

• Kemampuan bersosialisasi

Sadarkah Bunda? Anak-anak yang memiliki koleksi barang tertentu akan suka menceritakan koleksinya kepada teman-temannya dan juga keluarganya. Ia akan dengan senang hati dan bersemangat untuk menunjukkan barang tersebut kepada mereka. Hal inilah yang bisa meningkatkan skill dalam bersosialisasi.

Komunikasi antar teman lain yang juga memiliki hobi yang sama akan saling bertukar informasi bahkan berdiskusi. Hal ini membantunya dalam pertemanan dan pengakraban. Interaksi yang dilakukan ini meningkatkan kemampuan interpersonal anak.

Kalau demikian yang terjadi, maka anak tidak akan kesulitan dalam berteman atau membentuk komunitasnya sendiri. Karena ia memiliki tempat ada yang mau menerimanya.

• Mengatur keuangan

Bukan hanya kemampuan komunikasi dan juga menemukan identitas dirinya, namun anak juga akan memiliki kemampuan dalam mengatur keuangan. Mengoleksi juga bisa dikatakan sebagai cara terbaik dalam mengatur keuangan anak sendiri. Ia akan lebih bisa bertanggung jawab atas apa yang ingin dibeli.

Hal ini bisa lebih maksimal bila anak dibiasakan membayar sendiri untuk barang yang ia sukai. Ia akan menghitung berapa rupiah uang yang ia keluarkan untuk membeli benda koleksinya tersebut. Dan juga beberapa yang bisa ia sisihkan untuk jajan.

Bukan hanya anak usia sekolah yang bisa melakukan hal ini lho Bunda. Bahkan anak balita pra sekolah pun bisa mengenal uang. Jadi, cara mengajarkan managemennya bisa dengan memberikan ia kesempatan untuk membeli sendiri barang yang ia sukai dengan uang yang ada.

Demikian, beberapa manfaat dari mengoleksi barang yang dilakukan anak. Jangan langsung menggertak atau menegur Si Kecil dulu ya Bunda. Akan lebih baik jika kita mendekatinya dulu, dan memintanya untuk bisa bertanggung jawab atas yang ia miliki. Seperti mengajarkannya merawat dan mengorganisasi barang, dan juga kapan saatnya ia bisa membelinya dengan keuangan yang dia atur sendiri.

Sumber:

Parenting.co.id. PARENTING INDONESIA. “6 Keuntungan Anak Suka Koleksi Barang”. Diakses pada 19 Februari 2017.